Selamat Datang

Terima kasih sudah mau berkunjung ke blog ini. Semoga isinya dapat membantu Anda dan bermanfaat.

Selasa, 06 November 2012

RINDANG YULIANI (J1C110014)


JAWABAN MID SEMESTER BIOLOGI TUMBUHAN LAHAN BASAH

Pertanyaan:
1.             Jelaskan bagaimana cara memilih tumbuhan untuk sistem hidroponik dan akuaponik?
2.    Jelaskan bagaimana cara memilih dan menentukan tumbuhan sebagai fitoremediator lahan bekas tambang?

Jawaban:
1.    a. Cara pemilihan tanaman untuk hidroponik
Pemilihan tanaman untuk dihidoponikkan disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan petani. Batasan tanaman yang dapat dihidroponikan sebenarnya kurang jelas karena sampai sekarang jenis tanaman yang dapat dihidroponikan terus bertambah, meski sampai saat ini belum semua tanaman dapat dihidroponikkan. Tetapi melihat media yang akan digunakan bukan tanah yang notabene mempunyai agregat lebih kuat dibandingkan media hidroponik maka dianjurkan tanaman hidroponik memiliki akar serabut yang banyak dan memiliki karakteristik akar yang kuat. Selain itu, tanaman hidroponik juga dianjurkan dipilih dari benih yang berdaya tumbuh tinggi. Kunci dari dapat atau tidaknya tanaman dapat dihidroponikkan tergantung dari nutrien yang diberikan.
Jenis tanaman yang telah banyak dihidroponikkan dari golongan tanaman hias antara lain Philodendron sp., Draceana sp., Aglonema sp., dan Spatylum sp. Jenis sayuran yang dapat dihiroponikkan antara lain paprika, tomat, mentimun, salada, sawi, kangkung, dan bayam. Jenis tanaman buah yang dapat dihiroponikkan antara lain melon, jambu air, kedondong bangkok, dan belimbing.
b. Cara pemilihan tanaman untuk aquaponik
Pemilihan jenis tanaman yang digunakan untuk penanaman jenis akuaponik sedikit berbeda dengan pemilihan jenis tanaman yang digunakan untuk penanaman sistem hidroponik.  Tanaman dengan akar yang tidak terlalu kuat merupakan salah satu syarat untuk dipelihara dalam sistem akuaponik dengan menggunakan sistem filter yang sederhana. Sementara tanaman dengan akar yang kuat dan mempunyai ukuran besar tidak dianjurkan untuk dipelihara karena dapat merusak bak filternya.
Tanaman dengan nilai dan jumlah kebutuhan pasokan di pasar yang relatif tinggi juga merupakan salah satu pertimbangan dalam sistem akuaponik. Produk tanaman-tanaman tersebut akan semakin tinggi dibandingkan dengan produk serupa di pasar karena produk tanaman akuaponik boleh dikatakan merupakan produk organik. Dalam akuaponik, tidak menggunakan pupuk anorganik dalam pemeliharaannya, melainkan hanya dengan air yang telah diperkaya oleh limbah atau kotoran dari kolam ikan. Beberapa sayuran yang bisa ditanam dengan sistem akuaponik yaitu  kangkung, selada, sawi, caisim, bayam, seledri, cabai, tomat, timun.

2.             Cara memilih dan menentukan tumbuhan sebagai fitoremediator lahan bekas tambang
Karakteristik yang dapat menentukan apakah suatu tumbuhan dapat digunakan sebagai fitoremediator lahan bekas tambang adalah sebagai berikut:
a.    Dapat melakukan metabolisme, volatilisasi, akumulator satu atau lebih jenis polutan
b.    Cepat tumbuh
c.    Mampu mengonsumsi air dalam jumlah yang banyak pada waktu yang singkat
d.   Mampu meremediasi lebih dari satu polutan
e.    Toleransi yang tinggi terhadap polutan
f.     Mampu tumbuh di lahan bekas tambang yang notabene tidak subur dan banyak mengandung logam berat

1 komentar: